KEMBALI TERJADI DUGAAN KERACUNAN MAKANAN

Pada akhir bulan Nopember 2016 yang lalu terjadi keracunan makanan tepatnya gejala awal yang timbul dari sebuah Yayasan Panti Asuhan Budi sejahtera yang beralamatkan di jalan Jawa. 
Pada hari Rabu tanggal, 3 Mei 2017 kembali terjadi dugaan keracunan makanan yang terjadi di desa Tajepan terutama korban berada di RT. III dan IV Kecamatan Kapuas Murung. Bermula dari sebuah hajatan yang dilaksanakan salah satu warga di RT.IV yang mengundang warga sekitar dilaksanakan -+ pukul. 13.30 WIB. Dalam acara tersebut lebih kurang 150 s/d 200 warga yang ikut mengkonsumsi makanan/jamuan yang disediakan oleh tuan rumah. Bermula dampak dugaan keracunan pangan pukul. 16.40 wib dan mencapai puncak pukul 18.30 Wib. Seluruh korban diobservasi di Puskesmas Terdekat yaitu Puskesmas Palingkau. kerjasma dan koordinasi yang baik team Dinas Kesehatan, PUSKESMAS, RS, BPBD, DINSOS, POLRI, TNI beserta  team relawan gabungan membantu penanganan korban sesuai dengan batas tugas dan fungsi masing2. Seperti yang dilakukan team E508 dalam giat yang dilakukan membantu Rujukan menggunakan ARmada ambulance dan Kijang menuju RSUD Kapuas.


Team juga membantu pihak2 yang memerlukan dan tetap berprinsip pada kewenangan serta fungsinya,
Komunikasi Pada YC7ZQA 145.08.00MHZ yang sudah mempunyai legalitas Penggunaan Frekwensi sebagai pusat komunikasi saat keadaan Darurat / Emergency  yang dialokasikan oleh ORARI LOKAL KAPUAS. guna mempermudah dan mempercepat koordinasi. Hal tersebut juga sudah disampaikan perpersonil pada pihak BPBD Kabupaten Kapuas. 
Hasil dari data yang dihimpun 139 korban dari Puskesmas Palingkau dan 52 Pasien dirawat di RSUD Kapuas yang sampai dengan tanggal, 4 pukul 12.00 wib hanya tersisa 4 pasien. Dan tidak ada korban meninggal dalam kejadian ini.
Bupati Kapuas beserta Jajarannya dalam hal ini merespon dan langsung mengunjungi Korban yang berada di RSUD serta kunjungan ke Puskesmas Pallingkau Malam itu juga.
Demikian giat team EMERGENCY 508 salam Satu Hati Untuk Kemanusiaan.

Komentar

Postingan Populer